Selasa, 29 Januari 2013

profil

Potensi dan Karakteristik SMPN 2 Sabak Auh
 

Identitas Sekolah

Nama Sekolah
:
SMP Negeri 2 Sabak Auh

Nomor Statistik Sekolah (NSS)
:
201091103013

Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN)
:
10405058

Nomor Identitas Sekolah (NIS)
:
200130          

Alamat
:

Jalan
:
Sultan Syarif Kasim

Desa
:
Sabak Permai

Kecamatan
:
Sabak Auh

Kabupaten
:
Siak

Kode Pos
:
28664

Tahun Sekolah ini dibuka
:
Tahun 1994; dengan nama :

SMP Swasta Persada Darma

Sekolah ini dinegerikan
:
12 Februari 2002

Pelaksanaan proses pembelajaran
:
Pagi

Status Sekolah

Materi Pelajaran TIK

Kajian Akademik Pembelajaran TIK SMP

Kajian kesiapan sekolah Jenjang SMP /MTs.*
1) Kelas VII, KD 1.1 yaitu: “Mengidentifikasi berbagai peralatan teknologi informasi dan komunikasi” menuntut banyak pengetahuan guru tentang TIK seperti teknologi komputer, perangkat keras dan lunak, teknologi telepon kabel, teknologi telepon tanpa kabel (wireless/cordless telepon), teknologi faximili/fax, teknologi Telepon genggam, teknologi LAN, WAN, Intranet, dan internet.
2) Kelas VII, KD 1.5 “Mengidentifikasi berbagai dampak negatif dari penggunaan teknologi informasi dan komunikasi” sangat baik untuk mendidik nilai (value) sebagai manusia beradab & berbudaya. Contoh tentang kepandaian TIK tidak digunakan untuk membuat virus komputer, menjadi cyber kriminal, pembobol kartu kredit, dsb. Sediakan materi contoh kasus TIK dalam kejahatan cyber 
3) Kelas VII, KD 2.1 ”Mengaktifkan komputer sesuai prosedur”; KD 2.2 ”Mematikan komputer sesuai prosedur”, dan KD 2.3 ”Melakukan operasi dasar pada operating system dengan sistematis” dapat digabung, karena sangat sederhana 
4) Kelas VII, KD 3.1 ”Mengidentifikasi berbagai komponen perangkat keras komputer”; untuk KD unit perangkat keras seperti CPU (Central Processing Unit), Monitor, Keyboard, Mouse, dan Printer masih aman untuk dilakukan. Tapi untuk perangkat keras bagian dalam CPU seperti motherboard, Video Card, Memory, Processor, Sound card, Modem, LAN Card (Etheret Card), disk drive, dan lain-lain menuntut untuk membongkar pasang unit CPU. Oleh karena itu,. Sediakan bahan bahan multimedia pembelajaran berupa audiovideo
(audio-visual) tentang kompenen utama perangkat keras bagian dalam unit CPU.
5) Kelas VII, KD 2.3 ”Melakukan operasi dasar pada operating system dengan sistematis”. Beri batasan materi praktek sederhana Sistem Operasi seperti: File Explorer, Mengcopy file, Menghapus file, memindahkan file, membuat folder baru, menamai ulang file/folder, mengelola file/folder, mengelola desktop, menambah shortcut di desktop menata shortcut di desktop.
6) Kelas VII, KD no. 3.4 ”Mempraktikkan satu program aplikasi”; kata “mempraktikan” sebaiknya diganti dengan “praktek lanjutan” untuk satu program aplikasi, misalnya Pengolah kata.
7) Kelas VIII, KD 1.1 ” Mengidentifikasi menu dan ikon pada perangkat lunak pengolah kata”; Sebaiknya ditambah kata “ikon editing, formating, dan ikon drawing” ,sehingga bunyi KD menjadi “Mempraktikan penggunaan menu, ikon standar, formating, dan ikon drawing pada perangkat lunak pengolah kata”.
8) Kelas VIII, KD 1.4 ” Membuat dokumen pengolah kata sederhana”. Kata “dokumen” kurang memberi kejelasan batasan. Sebaiknya diganti dengan kata “dokumen tingkat tinggi” (kombinasi antara teks, gambar, grafik, clipart, tabel, foto, dsb), atau “dokumen tingkat sedang” (kombinasi teks, tabel dan Gambar),atau “dokumen sederhana” (teks dan gambar).
9) Kelas VIII, KD 2.4 ” Membuat dokumen pengolah angka sederhana. Sebaiknya kata “dokumen” diganti dengan kata “dokumen tingkat tinggi atau sedang”(Kombinasi antara data teks, numerik, grafik, objek, dan lain-lain. Sampai mengimport/mengeksport data dari perangkat lunak pengolah kata ke perangkat lunak pengolah kata.
10) Kelas IX, KD 1.1 ”Menjelaskan pengertian dasar Internet/intranet”. Masalah yang mungkin muncul di sekolah adalah miskonsepsi tentang Internet. Internet adalah sebuah jaringan komunikasi digital global tanpa pemilik. Sebaiknya disediakan kisi-kisi materi terkait pengertian dasar Internet dan jaringan Internet.
11) Kelas IX, KD 1.2 ” Memahami dasar-dasar sistem jaringan di Internet/intranet”. Bila KD ini harus dilaksanakan dengan baik, akan menuntut guru untuk menguasai teknologi jaringan Internet yang sesungguhnya tidak sederhana. Oleh karena itu, jaringan Internet yang dimaksud perlu dibatasi, misalnya jaringan Internet melalui Modem saja, BUKAN jaringan Intenet melaui LAN (Local Area Network), WAN (Wide are network), ataupun Intranet. KD 1.2 ini membingungkan, karena mengandung kata-kata jaringan” dan kata ”intranet” yang sesungguhnya tidak diperlukan untuk membekali siswa dengan keterampilan penggunaan internet.
12) Kelas IX, KD 1.4 ” Mengidentifikasi perangkat keras yang digunakan dalam akses Internet/intranet” dan KD 1.5 ”Melakukan berbagai cara untuk memperoleh sambungan Internet/intranet”. Masalah yang akan muncul dalam KD 1.4 dan KD 1.5 adalah sama dengan KD 1.2. Bila KD ini harus dilaksanakan dengan baik, akan menuntut guru untuk menguasai teknologi jaringan Internet yang sesungguhnya tidak sederhana. Oleh karena itu, jaringan Internet yang dimaksud perlu dibatasi, misalnya jaringan Internet melalui Modem dan telepon saja, BUKAN jaringan Intenet melaui LAN (Local Area Network), WAN (Wide are network), ataupun Intranet
13) Kelas IX, KD 2.2 ” Mengidentifikasi beberapa layanan informasi yang ada di Internet” dan KD 2.3 ” Mengakses beberapa situs untuk memperoleh informasi yang bermanfaat”. KD ini sebaiknya diarahkan untuk memanfaatkan berbagai layanan yang tersedia di dalam Internet, seperti: Browsing ke situs-situs web, layanan e-mail, layanan mail list, chatting, friendster, dan search engine seperti yahoo, google, altavista, MSN, AoL, dan sebagainya 14) Heterogenitas pengetahuan guru tentang melek TIK sangat tinggi, sehingga akan menjadi kendala di lapangan, oleh karena itu sebaiknya ada bahan ajar yang sesuai atau Browsing sumber belajar yang relevan di internet.
15) Banyak diinterpretasikan peralatan TIK hanya sebatas pada komputer saja. Banyak sekolah yang tidak memiliki perangkat komputer maka tidak memberikan pelajaran TIK karena TIK dianggap identik dengan komputer.
16) Beberapa KD yang terkait dengan penggunaan internet memerlukan sarana yang jarang dimiliki sekolah dan kebutuhan dana yang cukup besar.
17) Pelaksanaan pembelajaran akan lebih menarik jika dilakukan lintas mata pelajaran, namun sering terjadi kurangnya koordinasi terutama dalam hal penilaian.